Aku yang pernah mencintaimu
Selalu mendambakan kehadiranmu kelak disisiku
Dari waktu bertahun silam, diri ini menjadi pengagum jiwamu
Melihatmu dalam sela mataku
Tapi hanya dalam diam aku begitu
Aku yang pernah mencintaimu
Awalnya begitu membuatku terlena
Namun, Semakin hari rasa menyesak ini berkelana
Menikmati rasa sedih, rindu, tawa, bahagia
Tapi merasa sendirian itu tak ada enak-enaknya
Aku yang pernah mencintaimu
Sepertinya aku sudah insyaf akan rasa ini
Alur cerita ini sudah mulai kumengerti
Bukannya aku salah telah menanti
Hanya saja aku belum berbenah diri
Aku yang pernah mencintaimu
Aku tak pernah tahu kapan waktu yang tepat
Untukku menyampaikan sebuah hasrat
Sebuah cinta tanpa syarat
Tanpa harus ada terlambat
Aku yang pernah mencintaimu
Aku juga belum tahu apakah engkau benar takdirku
Biarkan saja kita bersiap dahulu
Menunggu waktu untuk bertemu
Untuk ikatkan janjimu dan janjiku
Aku yang pernah mencintaimu
Maafkan bukannya tak ingin bertahan
Aku takut diriku kan kecewakan
Jika akhirnya kita tak ditakdirkan
Untuk hidup berdampingan
Aku yang pernah mencintaimu
Sungguh aku masih banyak kekurangan
Izinkan aku memantaskan diri
Jika nanti kau dan orang tuamu datang
Setidaknya aku lebih percaya diri
Agar cinta ini tidak tergesa
Agar cinta kita hadir karena kita mencintai-Nya
Dariku, yang nanti akan mencintaimu